Assalamualaikum wr.wb mungkin dari kalian yang lagi membaca tulisan ini sekarang adalah mahasiswa baru dari FKG atau JKG ?
Yap! Tidak masalah siapun orang nya. Disini kita akan belajar bersama tentang oral diagnostik. Kalian pasti tahu dong kalau oral diagnostik itu apa ?
Yap! Tidak masalah siapun orang nya. Disini kita akan belajar bersama tentang oral diagnostik. Kalian pasti tahu dong kalau oral diagnostik itu apa ?
Oral diagnostik adalah seperangkat alat-alat yang paling dasar dalam proses perawatan gigi berfungsi untuk menentukan diagnosa yang berhubungan dengan kesehatan gigi dan mulut. Nah seperti kita lihat di gambar dibawah ini ada 10 jenis alat oral diagnostik disini di antaranya adalah:
1. Pinset2. Sonde
3. Excavator
4. Kaca Mulut
5. Plastis instrumen
6. Cemen stopper
7. Amalgam stopper
8. Busnisher
9. Spatula
10. Amalgam Carver
Diagnosa set |
Nah selanjutnya kita akan membahas apa saja kegunaan dari alat-alat tersebut. Penjelasan nya akan di jelaskan sebaik mungkin agar mudah di pahami oleh semua orang khususnya bagi mahasiswa-mahasiswi baru.
1. Pinset
Gambar 1 pinset |
Ciri-ciri :
- Terbuat dari Stainless Stell
- Bentuk lurus dengan ujung yang melengkung/bengkok
Kegunaannya :
- Untuk menjepit benda-benda kecil seperti kapas/cotton pelet, kassa, tampon, cotton roll
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
2. Sonde
Gambar 2 sonde lurus dan bengkok |
Ciri-ciri :
- Terbuat dari Stainless Stell dengan ujung yang runcing
- Ujung yang runcing pada satu sisi (single end ) atau kedua sisi ( double end )
- Ada 2 jenis Sonde : Sonde bengkok/melengkung 1/2 lingkaran dan sonde lurus
Kegunaannya :
- Mencari/identifikasi karies dan kedalamannya
- Memeriksa adanya debris dan kalkulus
- Mengetahui adanya perforasi pulpa
- Tangkainya untuk perkusi
- Mengetahui adanya tumpatan
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
- Jika sudah tumpul maka ujungnya dapat ditajamkan dan dibentuk kembali
Gambar 3 excavator |
Ciri-ciri :
- Terbuat dari stainless stell
- Bagian ujung nya terdapat cekukan atau seperti sendok dengan ukuran kecil
Kegunaannya :
- Membersihkan jaringan karies yang masih lunak
- Membersihkan sisa-sisa makanan didalam lubang gigi
- Membersihkan plak yang masih menempel
Pemeliharaannya :
4. Kaca Mulut
Ciri-ciri :
5. Plastis instrument
Ciri-ciri :
Ciri-ciri :
Ciri-ciri :
8. Busnisher
Ciri-ciri :
Ciri-ciri :
Ada 2 jenisnya yaitu :
Cement spatel
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
4. Kaca Mulut
Gambar 4 kaca mulut |
Ciri-ciri :
- Alat yang tangkainya dari logam atau non-logam dengan ujungnya terdapat kaca berbentuk bulat
- Macam permukaan kaca : Datar dan Cembung
- Diameter kaca ada beberapa macam
- Melihat permukaan gigi yang tidak dapat dilihat langsung oleh mata
- Membantu memperluas daerah pekerjaan dengan menahan pipi, lidah dan bibir
- Mengetahui ada tidaknya lubang atau karies
- Melihat hasil preparasi atau tumpatan
- Melihat kelainan rongga mulut
Pemeliharaannya :
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
- Bila kaca pecah atau sudah buram, kaca baru dapat diganti tanpa mengganti tangkainya, yang non-logam sekali pakai buang.
Gambar 5 plastis instrument |
Ciri-ciri :
- Terbuat dari stainless stell
- Bentuknya berbeda-beda
- Ujungnya pipih
- Untuk mengambil dan membawa bahan tambalan sementara, silikat, semen phosfat dari lempeng kaca kedalam kavita
- Untuk membentuk tambalan diatas pada bagian bukal/lingual/palatal dan aproximal
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
Gambar 6 cement stopper |
Ciri-ciri :
- Bentuknya hampir sama dengan amalgam stopper
- Ujungnya rata / licin dan tidak bergaris
- Untuk memasukkan dan meratakan semen lining (Basis) kedalam kavita
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
Gambar 7 amalgam stopper |
Ciri-ciri :
- Terbuat dari stainless stell
- Bentuk ujungnya bermacam-macam, bulat atau bulat telur
- Pada bagian ujung ada garis-garis yang gunanya supaya amalgam tidak jatuh pada waktu kita pakai
- Permukaannya kasar
- Untuk menekan amalgam kedalam kavita supaya padat
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
8. Busnisher
Gambar 8 busnisher |
Ciri-ciri :
- Terbuat dari stainless stell
- Bentuk ujungnya bulat/bulat telur/oval, bentuk lain gabungan burnisher dan pastis instrument berbentuk "Y"
- Permukaan halus
- Untuk menghaluskan tumpatan amalgam
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
Gambar 9 Spatel |
Ciri-ciri :
Ada 2 jenisnya yaitu :
Cement spatel
- Terbuat dari stainless stell
- Bentuk dan ukurannya berbeda-beda
Agate Spatel
Cement spatel
Ciri-ciri :
- Ujungnya pipih
- Terbuat dari plastik atau tulang
Cement spatel
- Untuk mengaduk Cement atau fletcher di atas mixing slab
- Untuk mengaduk bahan tambalan silikat/glass ionomer/composite
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
Gambar 10 amalgam carver |
Ciri-ciri :
- Terbuat dari stainless stell
- Bentuk ujungnya seperti ketupat atau layang-layang
- Untuk mengukir atau membentuk tumpatan/tambalan amalgam yang disesuaikan dengan bentuk anatomi gigi
- setelah selesai dipakai, Dicuci bersih dan sterilkan
- Disimpan.
Namun, dari peralatan di atas ada beberapa alat yang umum digunakan dalam pemeriksaan biasanya dikenal dengan sebutan " 3 serangkai" yaitu : pinset, sonde dan kaca mulut.
Sekian penjelasan tentang oral diagnostik, semoga bermanfaat untuk penulis dan pembaca. Terima kasih karena sudah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini. Tinggalkan komentar anda !
Penulis : Ruhama putri Salamuddin
Follow me : @ruhamaaputrii
Penulis : Ruhama putri Salamuddin
Follow me : @ruhamaaputrii